Minggu, 20 Maret 2011

hanya berkata

Dalam forum pengajian bagi remaja di kalanganku ada semacam kelas bagi para siswanya yang disusun berdasarkan tingkat pendidikan sekolah formal yang dimulai dari SMP.
disini ada target penyelesaian makna al-Qur'an dan al-Hadits yang akan dinilai pada akhir bulan. Bacaan Qur-an juga ikut dinilai. Jika ada bacaan yang tidak tuntas, hadist ataupun Qur'an maka ketua masjid kelompokku ditanyai dan sedikit banyak diomeli. Program pengajian remajaku memang positif dalam menerapkan disiplin mencari ilmu, sangat bagus untuk melindungi akhlak remaja Indonesia yang semakin mengenaskan dan membuat menelungkupkan rupa. Namun terkadang aku, para remaja, orangtua, pengurus masjid terlupa bahwa dalam mengaji bukan mengurus masalah nilai bobrok yang menjadi tolok ukur pemahaman agama. Nilai hanyalah ukuran angka, tidak mengikat fakta sebenarnya.
Nilai terkadang mengaburkan persepsi kita tentang orang lain.Membuat mindset kita negatif karena melihat dari segi kuantitas dan tidak jarang mengaburkan niat sesungguhnya.
Jika nilai bobrok maka si empunya nilai juga bobrok.
Jika nilai bobrok pastilah dia menomorduakan urusan akhirat.
Jika nilai bobrok berarti ia jarang beramal.

Oh manusia, kenapa kita menjadi peramal hina begini?
Bukankah hanya Allah penentu amalan para manusia?

Mungkin nasihat selanjutnya bagi diri kita sendiri, nasihat para pengurus masjid kepada para remaja kira-kira :
"Ayo gerakkanlah diri kalian, diri kita menjadi pencari ilmu akhirat yang juga berhasil di dunia. tingkatkan mempersungguh tekad dan upaya mencari ilmu akhirat seluas-luasnya"

*bagi siapapun, jangan terburu-buru berprasangka sangat positif terhadap saya. dalam versi asli saya cuman anak 16 tahun yang cuman ingin berkata, menyampaikan pendapat dan menyindir diri sendiri :)

2 komentar:

  1. kita hanya manusia yang hidup sesaat
    banyak nya pahala kurang bisa menutupi dosa kita selama ini ..
    sebaiknya intropeksi diri sendiri..
    jangan nilai seseorang dulu..tapi terlebih dahulu nilai lah diri kita..

    salam dari hati ke hati..:D

    BalasHapus
  2. sip sip dah.. :D
    fokus, kita banyak kekurangan :))
    salam dari hati ke hati juga ya :)

    BalasHapus