jemput dan letakkan disini.
gali sedalam mungkin,
maknai, melamunlah seluas-luasnya
gabungkan hati dan pikirmu"
terkadang kita terburu-buru menyalin, mencatat, melihat barisan kata tanpa sempat menyerapnya satu demi satu agar mengerti.
kita menjadi berlogika kaku, terlupa akan arti karena memang tak sempat mengerti.pintar dalam batok teori yang dieja.
pintar dalam kotak-kotak sempit.
namun ketika kita keluar melihat dunia tanpa teori menuntut keluasan bermandiri, menyaksikan dunia butuh bidang diluar hafalan, kita bisa apa?
jika kau, ataupun aku tetap begitu, bisa saja kita akan mudah melupa, tidak peka.
jika kau, ataupun aku tetap begitu, bisa saja kita menjadi penghafal buta makna?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar